Anda pernah merasa kaki atau tangan anda hilang rasa atau seperti dirubung ribuan semut? itu adalah kesemutan atau istilah medisnya Baresthesia. Semua orang pasti pernah mengalami paresthesia atau kesemutan dengan jangka waktu yang relatif singkat atau jangka waktu lama. Hal itu tentunya dapat mengganggu aktifitas penderitanya. Paresthesia menurut definisi medis adalah sensasi seperti digelitik (tingling), ditusuk-tusuk (pricking) dan kadang disertai rasa kebas (numbness). Paresthesia terjadi bila transport axon (bagian dalam serabut saraf) terganggu sehingga nutrisi dari saraf pun ikut terganggu. Kesemutan digolongkan menjadi dua, yaitu kesemutan sementara dan kesemutan dengan jangka waktu lama serta sering terjadi. Kesemutan sementara adalah kesemutan yang disebabkan oleh peristiwa external tubuh seperti terlalu lama duduk dengan kaki dilipat, posisi tidur yang kurang baik sehingga tangan tertindih atau tertekuk dan sebagainya. Kesemutan seperti itu tidak perlu dikhawatirkan karena mudah dihilangkan, cukup anda urut-urut pelan pada bagian yang mengalami kesemutan, dipukul-pukul pelan, digoyang-goyang atau diluruskan posisinya maka kesemutan tersebut akan sendirinya hilang. Namun bagaimana dengan kesemutan dengan jangka waktu lama dan sering terjadi? Nah, kesemutan yang inilah yang perlu diwaspadai. selain sangat mengganggu aktifitas anda, hal ini pula sebagai tanda bahwa tubuh sedang ada masalah yang kita tidak rasakan secara langsung. Apa saja penyakit yang menyebabkan kesemutan dengan jangka waktu lama dan sering terjadi?
- Saraf terjepit. Ternyata kesemutan bisa terjadi akibat saraf terjepit. biasanya terjadi pada jari-jari tangan yang dikenal dengan istilah medisnya Carpal Tunnel Syndrome. Ini terjadi ketika saraf medianus (Saraf yang terhubung dengan ibu jari, telunjuk, dan jari tengah) terjepit di terowongan yang berada di pergelangan tangan. Gejala dari sindrom terowongan karpal ini adalah kesemutan dan nyeri di ketiga jari yang terhubung dengan saraf medianus tersebut. Bahkan, kesemutan yang dikarenakan oleh saraf terjepit ini akan lebih sering dirasakan pada malam hari dan mengganggu tidur si penderitanya.
- Spasmofilia. Penyakit ini lebih dikenal dengan nama penyakit tetani. Penyebab dari penyakit ini adalah penurunan yang terjadi pada kadar ion kalsium yang terdapat di dalam darah. Kondisi ini bisa terjadi karena penurunan tegangan karbondioksida dalam paru-paru. Gejala dari penyakit tetani ini antara lain adalah kesemutan di tangan dalam waktu yang cukup lama.
- Stroke. Hati-hati! gejala stroke aawali rasa kesemutan pada kaki, tangan dan bahkan separuh bagian tubuh. kemudian tubuh melemas dan pada akhirnya lumpuh.
- Trauma pasca cedera. Seseorang yang pernah mengalami cedera patah tulang pada kaki atau tangan akan mudah mengalami kesemutan. hal itu karena ketika cedera bukan hanya tulang yang rusak namun sarafnya juga mengalami kerusakan.
- Tumor Otak. Tumor yang makin membesar di area otak dapat mengganggu saraf-saraf otak yang terhubung pada anggota tubuh, maka penderitanya akan sering mengalami kesemutan pada hampir semua tubuh.
- Diabetes. Kondisi gula darah yang sangat tinggi ini menjadi tidak terkontrol dan merusak saraf perifer. Kerusakan pada saraf tersebut ditandai dengan kesemutan, baal, atau kaki tangan terasa dingin.
- Penyakit Sistemik. Penyakit sistemik adalah penyakit yang meliputi gangguan pada ginjal, kerusakan hati, gangguan pada pembuluh darah, penyakit hematologi, kanker atau tumor jinak yang terjadi pada saraf. Selain itu, contoh lain dari penyakit sistemik adalah ketidak seimbanganya hormon. Jenis penyakit ini jelas mempengaruhi kesehatan saraf. Pasien dari salah satu penyakit sistemik ini kerap kali mengalami kesemutan di tangan, kaki, atau bagian tubuh lainnya sehingga harus cepat diberikan penanganan secara medis.
- Asupan Vitamin yang tidak seimbang, konsumsi obat-obatan dan racun. Maka dari itu, jagalah selalu kesehatan anda dengan mengkonsumsi vitamin yang cukup serta seimbang, tidak sembarang minum obat, dan jaga kebersihan dari zat-zat berbahaya yang bisa masuk ke tubuh kita melalui makanan atau minuman.